Ragam Contoh Dialog Perkenalan Diri dalam Wawancara Kerja Bahasa Inggris

Ketika kita melamar pekerjaan, wawancara bisa dibilang merupakan tahapan paling akhir dan boleh jadi paling menentukan apakah kita diterima menjadi bagian di tempat kerja impian kita.

Wawancara kerja, selain merupakan faktor penentu diterima atau tidaknya kita di tempat kerja yang kita lamar, juga merupakan kesempatan bagi perekrut untuk melihat secara langsung seperti apa calon atau kandidat yang melamar kerja di tempat mereka. Oleh karenanya, kita wajib menampilkan yang terbaik dari diri kita.

Untuk itulah, dalam wawancara kerja akan ada sesi perkenalan diri. Dalam sesi ini, para kandidat wajib memperkenalkan diri mereka secara singkat, padat, dan profesional. Kesopanan dan kesantunan ketika memperkenalkan diri juga akan menjadi nilai tersendiri bagi kita, terutama apabila kita mampu memperkenalkan diri dalam Bahasa Inggris.

Contoh-Contoh Percakapan Perkenalan Diri Saat Wawancara Kerja (Self Introduction at a Job Interview Examples) dalam Bahasa Inggris

Picture by Dylan Gillis on Unsplash

Setelah kita mengetahui arti dan makna dari perkenalan diri pada saat wawancara kerja, saatnya bagi kita mempelajari bagaimana memperkenalkan diri pada saat kita menghadapi wawancara kerja menggunakan Bahasa Inggris, yang akan dihadirkan dalam beberapa bentuk percakapan.

Contoh 1:

Mr. Homer: So, welcome to VCB Publishing Company, Ms. Medenova. I have read your resume before, but… I would like you to introduce yourself in front me and the other HRD board.

Diana: Of course, Sir, I can do it. Good morning and first of all, I would like to sincerely thank you for this interview opportunity you have given to me. My name is Diana Medenova and I am 26 years old. I am currently live here in Raleigh, but I was born and grew up in Almaty, Kazakhstan.

Diana: I am a graduate majoring in publications at San Ignacio University and I have had previous working experience, where I worked as a junior editor assistant at YTR Publishing Company for 3.5 years.

Mr. Homer: I must say, Ms. Medenova, that your introduction was impressive. Now, we will move to the next session of this interview, which is…

(Tn. Homer: Jadi, selamat datang di Perusahaan Penerbitan VCB, Nn. Medenova. Saya telah membaca daftar riwayat hidup Anda, namun… saya ingin Anda memperkenalkan diri di hadapan saya dan dewan HRD yang lain.

Diana: Tentu saja, Pak, saya bisa melakukannya. Selamat pagi dan pertama-tama, saya dengan senang hati ingin mengucapkan terima kasih atas kesempatan wawancara ini yang telah diberikan kepada saya. Nama saya Diana Medenova dan saya berusia 26 tahun. Sekarang saya tinggal di sini di Raleigh, namun saya lahir dan besar di Almaty, Kazakhstan.

Diana: Saya merupakan lulusan jurusan publikasi di Universitas San Ignacio dan saya telah memiliki pengalaman kerja sebelumnya, di mana saya bekerja sebagai asisten editor junior di Perusahaan Penerbitan YTR selama 3.5 tahun.

Tn. Homer: Harus saya katakan, Nn. Medenova, bahwa perkenalan diri Anda sangat baik sekali. Nah, sekarang kita akan berpindah pada sesi selanjutnya dari wawancara ini, yaitu…)

Contoh 2:

Principal Lee: I know this is your very first time to introduce yourself in front of us in this interview, but please relax and do not be nervous.

Eugene: Of course, Principal Lee, of course. Hello and good morning, ladies and gentlemen in this room. This is my first time in here for a job interview and I would like to introduce myself first. My name is Eugene Davis and I am 22 years old this year.

Eugene: I was graduated from University of Bernardino in California, majoring in Mathematics Education. I am a fresh graduate and my work experience was being a private tutor for some students starting a year ago. With my qualification, I hope I can be the best candidate to be a Mathematics teacher at this school.

(Kepala Sekolah Lee: Saya paham bahwa ini adalah kali pertama Anda memperkenalkan diri Anda di hadapan kami semua dalam wawancara ini, namun santai saja dan jangan gugup.

Eugene: Tentu saja, Kepala Sekolah Lee, tentu saja. Halo dan selamat pagi, bapak dan ibu sekalian yang ada di dalam ruangan ini. Ini adalah pertama kalinya saya di sini untuk wawancara kerja dan saya ingin memperkenalkan diri terlebih dahulu. Nama saya Eugene Davis dan tahun ini saya genap berusia 22 tahun.

Eugene: Saya merupakan lulusan dari Universitas Bernardino di California, jurusan Pendidikan Matematika. Saya merupakan sarjana baru dan pengalaman kerja saya adalah menjadi tutor pribadi beberapa siswa yang dimulai setahun yang lalu. Dengan kualifikasi yang saya miliki, saya harap saya bisa menjadi kandidat terbaik untuk menjadi guru Matematika di sekolah ini.)

Contoh 3:

Mrs. Wijaya: Alright, you can now introduce yourself before we discuss the other aspects from your resume and job application letter.

Dirga: Thank you, Mrs. Wijaya. Good afternoon and thank you very much for giving me this opportunity to join the job interview. My name is Dirga Damara and I am 20 years old.

Dirga: My last education level was high school, but I previously worked as a cashier at JHG Convenience Store for 1 and a half years. I really hope that the abilities I have will be a consideration for you to recruit me as one of cashier staff at this supermarket.

(Ny. Wijaya: Baiklah, sekarang Anda boleh memperkenalkan diri Anda sebelum kita mendiskusikan aspek-aspek lainnya dari daftar riwayat hidup dan surat lamaran pekerjaan Anda.

Dirga: Terima kasih, Ny. Wijaya. Selamat siang dan terima kasih banyak telah memberikan saya kesempatan untuk bergabung dalam wawancara kerja ini. Nama saya Dirga Damara dan saya berumur 20 tahun.

Dirga: Jenjang pendidikan terakhir saya adalah SMA, namun saya telah bekerja sebagai kasir di Swalayan JHG selama satu setengah tahun. Saya sangat berharap bahwa kemampuan yang saya miliki akan menjadi pertimbangan Anda untuk merekrut saya sebagai salah satu staf kasir di swalayan ini.)

Contoh 4:

Mr. Dullah: Very well, it is time for you to introduce yourself and perhaps, you can briefly describe what kind of person you are.

Galang: Thank you, Mr. Dullah, for the opportunity. My name is Galang Gunawan and I am 23 years old. I am graduating last year from my university and I was majoring in Accounting.

Galang: About what kind of person I am… I like to work professionally with everybody. I am also eager to learn new things in the workplace. And, because of my background studying accounting, I am a person who is careful in handling accounting documents. So, if you give me a chance to be one of the employees here, Sir, I will prove to you that I will do my best to be a good employee.

Mr. Dullah: Your introduction sounds very convincing and I find it interesting. So, let us move on to discuss about your educational background in a little more detail…

(Tn. Dullah: Baiklah, waktunya bagi Anda untuk memperkenalkan diri Anda dan barangkali, Anda dapat secara singkat menggambarkan orang seperti apakah Anda.

Galang: Terima kasih, Pak Dullah, atas kesempatannya. Nama saya Galang Gunawan dan umur saya 23 tahun. Saya lulus tahun lalu dari universitas saya dan saya mengambil jurusan Akunting.

Galang: Mengenai orang seperti apakah saya… saya suka bekerja secara profesional dengan semua orang. Saya juga senang mempelajari berbagai hal baru di tempat kerja. Dan, karena latar belakang saya yang mempelajari akunting, saya tipe orang yang berhati-hati dalam menangani dokumen-dokumen akunting. Jadi, apabila Anda memberikan saya kesempatan untuk menjadi salah satu karyawan di sini, Pak, saya akan membuktikan pada Anda bahwa saya akan melakukan yang terbaik untuk menjadi karyawan yang baik.

Tn. Dullah: Perkenalan Anda terdengar sangat meyakinkan dan saya rasa itu menarik. Nah, mari kita mendiskusikan tentang latar belakang pendidikan Anda dengan sedikit lebih mendetil…)

Contoh 5:

Ms. Henderson: Thank you for coming on time, I really appreciate that gesture. Now, please tell me about yourself and briefly explain why we should hire you for this content writer position.

Nadia: Good afternoon, Miss Henderson. My name is Nadia Carson and I am 24 years old. The reason you should hire me because I have a big passion in writing and that being a content writer is my biggest dream. I can write based on certain topics given and make them interesting for the readers.

Ms. Henderson: You’re telling me that based on the topics given to you, you can play with words to make the articles interesting for our online readers?

Nadia: Yes, Miss Henderson. I love playing with words and when I apply that technique to my writing, my articles look more interesting.

Ms. Henderson: Interesting, this is my first time meeting a candidate that actually love to play with words. Alright, let us move on to the next part of this interview…

(Nn. Henderson: Terima kasih karena telah datang tepat waktu, saya sangat menghargai sikap tersebut. Sekarang, ceritakan kepada saya tentang diri kamu dan jelaskan dengan singkat mengapa kami harus merekrut kamu untuk posisi penulis konten ini.

Nadia: Selamat siang, Nona Henderson. Nama saya Nadia Carson dan saya berumur 24 tahun. Alasan mengapa Anda harus merekrut saya adalah karena saya memiliki hasrat yang besar dalam menulis dan bahwa menjadi seorang penulis konten adalah mimpi terbesar saya. Saya bisa menulis berdasarkan topik-topik tertentu yang diberikan dan membuat topik-topik tersebut menarik bagi para pembaca.

Nn. Henderson: Kamu ingin bilang bahwa berdasarkan berbagai jenis topik yang diberikan, kamu bisa bermain dengan kata untuk membuat artikel-artikel yang menarik bagi para pembaca daring kita?

Nadia: Ya, Nona Henderson. Saya senang bermain dengan kata-kata dan ketika saya menggunakan teknik tersebut ke dalam tulisan saya, artikel-artikel saya menjadi terlihat lebih menarik.

Nn. Henderson: Menarik, ini pertama kalinya bagi saya bertemu kandidat yang senang bermain dengan kata-kata. Baiklah, mari kita berpindah ke bagian berikutnya dari wawancara ini…)

Contoh 6:

Mr. Hilton: Before we begin, I have to remind you that this interview session will be the last session and the one that determines whether we will recruit you as one of our translators or not. Now, please introduce yourself and tell us a bit about your skills.

Aaron: Understood, Mr. Hilton, and thank you for allowing me to join this job interview session. My name is Aaron Hamilton and I am 28 years old. I am a graduate majoring in international relations at Savannah University and last year, I have completed my master education in the same department.

Aaron: Besides English, I also can speak in French, Japanese, Spanish, and Mandarin. I believe that my language skills can be a bridge to be a good and reliable translator, and also useful for this office.

(Tn. Hilton: Sebelum kita mulai, saya harus mengingatkan Anda bahwa sesi wawancara ini akan menjadi sesi terakhir dan yang paling menentukan apakah kami akan merekrut Anda sebagai salah satu penerjemah kami atau tidak. Sekarang, perkenalkanlah diri Anda dan ceritakan sedikit pada kami tentang kemampuan Anda.

Aaron: Dimengerti, Tn. Hilton, dan terima kasih telah mengizinkan saya bergabung pada sesi wawancara ini. Nama saya Aaron Hamilton dan saya berumur 28 tahun. Saya merupakan lulusan jurusan hubungan internasional di Universitas Savannah dan tahun lalu, saya telah menyelesaikan pendidikan master saya di jurusan yang sama.

Aaron: Di samping Bahasa Inggris, saya juga bisa berbicara dalam Bahasa Perancis, Jepang, Spanyol, dan Mandarin. Saya percaya kemampuan berbahasa saya bisa menjadi jembatan untuk menjadi penerjemah yang baik dan handal, serta berguna bagi kantor ini.)

Picture by Gabrielle Henderson on Unsplash

Demikian contoh-contoh percakapan perkenalan diri dalam wawancara kerja menggunakan Bahasa Inggris.